XAUUSD Dekati Level 1,955 Di Tengah Rebound Yield Obligasi

XAUUSD Dekati Level 1,955 Di Tengah Rebound Yield Obligasi

Diperbarui • 2023-03-27

XAUUSD konfirmasi rebound terbaru yield obligasi Treasury AS dan dolar AS, lanjutkan pembalikan arah sesi akhir pekan kemarin. Berbagai kekhawatiran krisis perbankan dan pertumbuhan membuat pasar berhati-hati menjelang data inflasi AS utama pada Jumat ini.

Dibalik melemahnya dolar kemungkinan adalah surutnya kekhawatiran perbankan setelah bank First Citizens setuju untuk membeli sebagian besar Silicon Valley Bank. Selain itu, pembicaraan bahwa laju pertumbuhan China, salah satu konsumen emas terbesar dunia, melengkapi pembicaraan hawkish Fed dan sebagian besar data AS yang membebani XAUUSD saat ini.

Di tengah kondisi ini, Indeks dolar AS mencatat tren kenaikan tiga hari di dekat level 103,12 di tengah penantian pasar atas data Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti (PCE) AS untuk bulan Februari yang akan dirilis pada hari Jumat.

Sementara itu, imbal yield obligasi Treasury 10-tahun AS naik dua basis poin menjadi 3,40% dengan yield obligasi dua tahun hentikan penurunan beruntun tiga hari di dekat level 3,85%.

Komentar bank sentral, pergerakan pasar obligasi juga menjadi hal yang harus diperhatikan sebagai petunjuk arah harga emas. Namun, indeks inflasi pilihan Fed, yang akan dirilis pada Jumat, menjadi sangat penting bagi pasar sebagai petunjuk arah yang jelas.

Reaksi Pasar

XAUSUD perlahan tapi pasti turun setelah yield obligasi Treasury AS yang menguat dorong dolar AS untuk pulih. Kekhawatiran seputar krisis bank global, dan kekhawatiran pertumbuhan membuat pasar sangat berhati-hati untuk memasuki pasar.

Tren

XAUUSD terus melemah dan berpotensi melanjutkan penurunan dalam dua hari menuju level 1,960 jika terus menembus ke bawah level 1,950.

Rencana Perdagangan

SELL XAUUSD dapat dipertimbangkan pada level 1,960 dengan target profit pada level 1,940/1,930

BUY XAUUSD dapat dipertimbangkan pada level 1,975 dengan target profit pada level 1,985/1,990

XAUUSD 27032023.jpg

Menyerupai

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera