Diperbarui • 2023-03-27
EURUSD berbalik arah dan saat ini cenderung sideway mengikuti jejak indeks dolar AS yang masih relatif lemah, di tengah upayanya untuk melanjutkan kenaikan meski data awal PMI S&P Global yang positif dan dukungan terhadap bank-bank menengah AS yang semakin meluas.
Sentimen pasar terlihat pada indeks berjangka S&P500 AS yang naik signifikan di sesi Asia, melanjutkan bias positif di sesi Jumat karena investor menyambut baik pertimbangan perluasan fasilitas pinjaman darurat atas perbankan kecil AS untuk mempertahankan kewajiban likuiditas mereka.
Sementara itu, yield obligasi Treasury AS 10 tahun masih di bawah 3,38% atas keyakinan pasar bahwa ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell tidak akan menaikkan suku bunga secara dramatis ke depannya.
Kembali meningkatnya ketegangan Rusia-Ukraina ketika Presiden Vladimir Putin mengatakan pada akhir pekan bahwa Rusia berencana untuk menempatkan senjata nuklir taktis di negara tetangga Belarusia, melemahkan mata uang bersama itu. Putin lebih lanjut menambahkan, "Kami tidak mentransfer senjata nuklir kami ke Belarus tetapi akan menempatkannya di sana seperti yang dilakukan AS di Eropa."
Di tengah menghadapi tekanan besar akibat inflasi di zona euro aksi mogok besar-besaran di Jerman yang akan dimulai Senin pagi, melumpuhkan transportasi massal dan bandara di salah satu aksi mogok terbesar dalam beberapa dekade memengaruhi pasar keuangan Eropa, seperti yang dilaporkan oleh Reuters. Bank Sentral Eropa (ECB) tengah bekerja keras menurunkan inflasi, namun, terhambat oleh katalisnya akibat kekurangan tenaga kerja.
EURUSD bergerak dalam rentang sempit di bawah 1,0800 meski indeks dolar AS tidak menunjukkan kekuatannya yang dilengkapi dengan ketegangan terbaru Rusia-Ukraina. Mata uang bersama itu seakan gagal memanfaatkan sentimen dan euro.
EURUSD mengalami konsolidasi setelah turun menembus level di bawah 1,0800 namun masih berpotensi lanjutkan kenaikan pekan lalu.
BUY EURUSD dapat dipertimbangkan di sekitar level 1,0780 dengan target profit di level 1,0790/1,0805
SELL EURUSD dapat dipertimbangkan di bawah level 1,0755 dengan target profit di level 1,0740/1,0730
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!
|
