Acuhkan Pidato Hawkish Kuroda, USDJPY Capai Level Tertinggi Intraday

Acuhkan Pidato Hawkish Kuroda, USDJPY Capai Level Tertinggi Intraday

Diperbarui • 2023-02-21

USDJPY menguat meski pidato Kuroda menunjukkan sikap hawkish dan data ekonomi Jepang yang beragam. Pasangan mata uang Safe-Haven ini menguat mengikuti kembali menguatnya yield obligasi AS pada sesi Senin setelah membalikkan penurunan di sesi Jumat yang menopang kenaikan dolar AS. Menguatnya dolar AS dilengkapi dengan kembali ekspektasi sikap hawkish dari Federal Reserve.

USDJPY kembali mencatat kenaikan di tengah pidato Gubernur Bank of Japan, Haruhiko Kuroda, dan data aktivitas ekonomi Jepang yang beragam, gagal menopang yen Jepang dan mengantarkan pasangan mata uang ini menguat dan mencapai level tertinggi intraday mendekati level penting 134.50. USDJPY melanjutkan tren kenaikan dalam tiga hari mengikuti kenaikan imbal hasil obligasi yang menopang dolar AS sementara yen berjuang untuk membenarkan komentar hawkish dari Gubernur Bank of Japan (BoJ) Haruhiko Kuroda dan data aktivitas Jepang yang beragam di Februari.

Yield obligasi acuan AS 10 Tahun pulih pada perdagangan sesi Senin setelah membalikkan penurunan di sesi Jumat menyusul kembali mencuatnya ekspektasi sikap hawkish Federal Reserve, dan menopang dolar AS untuk pulih. Imbal hasil obligasi AS 10-tahun naik menuju level tertinggi sejak awal November 2022, di 3.86%. Sementara itu, Indeks PMI Manufaktur Bank Jibun Jepang turun menjadi 47,4 dari laporan sebelumnya 48,9, level terendah sejak September 2020. Namun, Indeks PMI jasa Jepang justru mencatat hasil positif, naik menjadi 53,6 dari laporan sebelumnya 51.1 bahkan di atas proyeksi di angka 51.5.

Sementara itu Gubernur BoJ, Haruhiko Kuroda  dalam pidatonya yang bernada Hawkish mengatakan bahwa pertumbuhan upah kemungkinan akan mengalami peningkatan menyusul perusahaan-perusahaan menaikkan gaji atas kompensasi untuk rumah tangga di tengah tingginya biaya hidup imbas dari inflasi, guna mengatasi kekurangan tenaga kerja yang semakin intensif.

Reaksi Pasar

USDJPY menguat meski pidato Kuroda menunjukkan sikap hawkish dan data ekonomi Jepang yang beragam. Pasangan mata uang Safe-Haven ini menguat mengikuti kembali menguatnya yield obligasi AS pada sesi Senin setelah membalikkan penurunan di sesi Jumat yang menopang kenaikan dolar AS. Menguatnya dolar AS dilengkapi dengan kembali ekspektasi sikap hawkish dari Federal Reserve.

Tren

USD/JPY mencatat kenaikan dan membentuk level atas intraday mendekati level penting 134.50 dan lanjutkan tren kenaikannya dalam tiga hari mengikuti kenaikan imbal hasil obligasi.

Rencana Perdagangan

Potensi BUY USDJPY dapat dipertimbangkan pada level 134.45 dengan target profit pada level 134.65/134.95.

Potensi Sell USDJPY dapat dipertimbangkan pada level 134.20 dengan target profit pada level 134.05/133.85

USDJPY 21022023.jpg

Menyerupai

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera